Warga Kotalow Sebut Bupati Hasan Ali Basam Kasuba Pembohong dan Tidak Becus Mengurus Warga Terdampak Banjir.
GarudaNusantaraSatu.Web.Id- Halsel
Kurang lebih masuk empat bulan pasca banjir bandang, tepat pada 24 Juni 2024 hingga sampai detik ini tidak ada kejelasan bagi warga yang kena dampak, pasalnya bupati telah berjanji dihadapan masyarakat Kotalow, bahwa akan melakukan pembebasan dan pembayaran lahan, sebagai ganti dari rumah warga yang telah diterjang banjir.
Salah satu warga yang terkena dampak banjir ini mengakibatkan sangat di sayangkan ucapan seorang Bupati itu hanya menjadi pemanis disaat warga bersedih.
” Harusnya ucapan sebagai seorang pejabat itu di buktikan dengan tindakan nyata, bukan malah sebaliknya. Kan kondisi pasca banjir bapak Bupati Hasan Ali Basam Kasuba sudah turun dan liat secara langsung kondisinya,” ucap warga yang tidak mau di sebutkan namanya itu.
Jelasnya,bukankah ini telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Halmahera Selatan Nomor 03 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Di Halmahera Selatan, pada bab III pasal 5, Pemerintah Daerah menjadi penanggung jawab dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana.
“Pasal 6 point a. Penjaminan pemenuhan hak masyarakat dan pengungsi yang terkena bencana sesuai dengan standar pelayanan minimum,” akunya.
Terang warga,Pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Hasan Ali Basam Kasuba harus bertanggung jawab, atas bencana alam (Banjir) jangan hanya datang dan buat janji palsu kepada masyarakat kotalow.
“Sangat miris… Tanggung jawab Pemda dimana? Asosiasi Pemuda/i Kotalow Kecamatan Gane Timur berharap ada solusi dalam penanggulangan bencana banjir di Desa kotaloow, kami Asosiasi Pemuda/i Kotalow dan warga sangat kecewa atas sikap dan tindakan Pemerintah Daerah (Bupati) Hasan Ali Basam Kasuba yang diduga membohongi warga kotaloow,” bebernya.
Perlu di ketahui Pemerintah Daerah dalam hal ini Bupati)Hasan Ali Basam Kasuba di duga lepas tangan atas kerusakan 8 rumah rusak berat, puluhan rumah rusak sedang dan ringan serta fasilitas umum jembatan juga rusak berat di Desa kotaloow. Dan juga 1 rumah rusak berat dan 1 rumah rusak ringan Desa Foya. 4 rumah rusak berat di Desa Tobaru Kec. Gane Timur.(rifaldi)